Kompensasi Taiwan Dikarenakan Keterlambatan Pengiriman F-16V Block 70

Pemerintah Taiwan berencana untuk meninjau kemungkinan meminta kompensasi atau pengembalian dana dari Lockheed Martin, produsen jet tempur F-16V Block 70 (Viper). Berita ini diresmikan pada tanggal 29 Oktober 2025 dan menyoroti kontrak pembelian 66 unit jet senilai sekitar $8 miliar. Pengiriman yang seharusnya dimulai pada tahun 2023 dan selesai pada tahun 2026 terus mengalami keterlambatan, mendorong pemerintah Taiwan untuk mempertimbangkan tindakan hukum terhadap produsen jika penundaan terus berlanjut. Mereka juga menyatakan bahwa jika program tidak dapat diselesaikan sesuai jadwal baru, mereka akan “menahan sisa anggaran” dan mencari cara untuk kembali mendapatkan keuntungan yang tidak semestinya selama periode penundaan. Taiwan telah membayar sejumlah besar uang untuk pembelian jet tersebut namun hingga saat ini hanya satu unit yang telah diserahkan untuk pengujian di AS. Situasi ini menyebabkan Taiwan menanggung kerugian yang signifikan, mengingat target pengiriman 66 unit pada akhir 2026 tidak akan tercapai. Keterlambatan ini menempatkan Taiwan dalam posisi yang sulit dan mereka berusaha memastikan kesiapan pertahanan nasional mereka tanpa membayar janji kosong.

Source link